Inreyen atau reyen (orang jawa menyebutnya) erat kaitannya dengan motor baru yaitu kebiasaan seseorang saat memperlakukan motor baru. Masa Inreyen atau yang biasa disebut Masa Break-In adalah masa dimana komponen-komponen mesin motor sedang dalam masa penyesuaian.
Proses inreyen atau ngreyen (orang jawa menyebutnya) tidak hanya bertujuan untuk membiasakan diri anda dengan motor baru, bahkan komponen-komponen atau onderdil bagian dalam motor tersebut pada dasarnya juga harus melalui proses adaptasi guna menguji kualitas dan kemampuannya dalam menunjang sarana transportasi kita.
meskipun kualitas motor baru saat ini sudah sangat presisi dan baru sudah mengalami proses pengujian yang ketat di pabrik, setiap produk yang mereka hasilkan belum tentu sepenuhnya dapat langsung digunakan tanpa dilakukan pengujian lebih lanjut oleh penggunanya. Masa inreyen ini pada akhirnya juga akan berfungsi untuk menjamin keselamatan kita dari komponen yang belum sepenuhnya mengenal kondisi jalanan, yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi kinerja motor.
Kata Inreyen dapat kita perluas maknanya di dalam kehidupan kita, dimana kita   membutuhkan barang baru, pengetahuan baru, cara pandang baru maupun pendamping hidup yang baru (bagi yang masih jomblo tentunya). Makna inreyen tersebut dapat diambil beberapa point yang bisa diperluas lebih jauh lagi.
Yang pertama adalah kita memiliki barang baru dan bagaimana kita menggunakan barang tersebut atau beradaptasi dengan barang tersebut secara benar, kedua : jika mempunyai masalah baru dan bagaimana kita mengatasi atau mencari solusi secara tepat, ketiga : bagaimana merawat barang atau sesuatu yang baru, serta memperhitungkan keselamatannya.
Setelah kita Dhidhis atau Muhasabah diri di akhir tahun lalu, di awal tahun ini mari kita duduk dan melingkar bersama lagi supaya kita tetep terus sinau bareng meningkatkan Taqwa atau mawas diri untuk menjalani bulan-bulan atau tahun-tahun kedepan, semoga kita semua menjadi manusia yang kaafah dan Rahmatan lil ‘alamin. Amin