Acara dibuka Mas Najih selaku moderator dilanjutkan dengan membaca Surat Al-Fatihah bersama mensyukuri milad 3 WK, Untuk menambah keberkahan malam ini dibuat tumpeng kesyukuran milad 3 th WK. Tumpeng yang tersaji adalah shodaqoh penjual-penjual di sekitar sub terminal tambak bayan ponorogo. matur suwun tumpengnya semoga pedagang-pedagang tersebut dijaga rezekinya, kesehatannya oleh Allah SWT. Amin. Indahnya di Negeri Maiyah, bukan saudara sedarah tapi senang menjalin persaudaraan, InsyaAllah memberkahi persaudaraan tersebut. Amin. Tumpeng-tumpeng sudah di depan kemudia Do'a dipimpin Pak Muis sebagai wakil dari pedagang-pedagang subterminal tambakbayan ponorogo. Sebelum memasuki pembahasan tema malam ini, Gamelan KIU bersama seluruh Jamaah yang hadir membawakan Sholawat Nariyah, Semoga dengan Sholawat Nariyah yang dibawakan bersama-sama tadi menambah keberkahan acara milad WK malam ini. Amin.
Selanjutnya kesan pesan selama perjalanan 3 th WK. Yang pertama dari Mas Tyok dari Ngawi, Mas Tyok mengungkapkan sangat senang bisa ikut melingkar dengan WK, karena WK mau menerima siapa saja yang mau bersama, Tim pembuat kopi jamaah WK malam ini, Selanjutnya Gus Hilmi dari Magetan menyampaikan kesan pesannya selama mengikuti WK, Gus Hilmi yang dari kalangan pondok pesantren merasa nyaman dan menyebut WK dengan lingkaran ma'ruf.. penuh berkah, Sebelum menutup penyampaian kesan pesannya, Gus Hilmi mendo'akan Ihdinasshirotol Mustaqim 3x Waro' Kaprawiran. Amin

Guyub rukun tandang gawe, semua penggiat semua jamaah, Selanjutnya Gus Sofyan dari Madiun menyampaikan kesan pesannya, beliau menyampaikan banyak mendapat ilmu baru dari WK yang sebelumnya belum didapat, yang terpenting bertambah sedulurnya, Setelah dibuka moderator dengan menyampaikan tema malam ini, Gus Hilmi memimpin Dzikir Tahlil menayukuri milad WK, Ibu Zakky mewakili Mahibba (Maiyah Ahibba) menyampaikan kesan pesannya selama mengikuti WK. Selain rutinan Mahibba, Waro' Kaprawiran juga rutin merawat Dolanan Anak yang dimainkan oleh anak-anak atau Malik (Maiyah Cilik) dari Mahibba. Pak Kusuma yang baru pertama kali ikut WK, membacakan puisi dadakan dengan diiringi musik dadakan juga, Suasana Sederhana 3 Tahun Waro' Kaprawiran dengan Tema Sekawan
Setelah musikalisasi Puisi Pak Kusuma, Lek Ham bersama Cak Yasin diminta ke depan bersama narasumber yang lain, Alhamdulillah malam ini Lek Ham dan Cak Yasin diperjodohkan dengan WK untuk bermesraan bersama merasakan cintaNya, Sebelum Lek Ham mengucapkan selamat milad ke WK, Lek Ham meminta maaf karena lama tidak silaturrahmi dan bermesraan di WK. Selanjutnya Lek Ham mengucapkan selamat milad dan menyampaikan harapannya semoga WK ke depan semakin guyub rukun dan menep. Suasan WK Pukul 00.54 WIB jammah masih sangat gayeng, Lek Ham mengibaratkan Simpul Maiyah itu seperti Standar, Jagrak atau Jagang Maiyah. Maksudnya sebagai tempat istirahat sejenak memperdalam ilmu yang didapat dari acara Maiyahan bersama Simbah dan KiaiKanjeng, Maiyahan Keliling bersama Simbah dan KiaiKanjeng oleh Lek Ham diibaratkan seperti Bus. Kalau kita tidak perdalam di lingkaran atau simpul masing-masing kita hanya akan mendapat asap busnya saja, Selanjutnya Cak Yasin turut berbahagia dan mengucapan selamat atas milad ke 3 WK. semoga terus istiqomah dan berkah. Amin
Sebelum acara dipuncaki, Lek Ham berpesan kepada WK, bahwa WK sekarang ini sudah bukan lagi benih tapi sudah mulai menjadi tunas. Tahap selanjutnya untuk terus tumbuh dan menghasilkan buah yang akan dinikmati oleh orang sekitar. Acara dipuncaki dengan Indal Qiyam, Setelah sholawat indal qiyam selanjutnya salam-salaman. sampai berjumpa di WK edisi bulan berikutnya. terima kasih. (GAB)